Peringati Hari Lingkungan Hidup Sedunia 2025: Generasi Muda Bergerak, Hentikan Polusi Plastik


Puruk Cahu, Pewarta Kalteng News— Dalam rangka memperingati Hari Lingkungan Hidup Sedunia (HLHS) tahun 2025, Pemerintah Kabupaten Murung Raya melalui Dinas Lingkungan Hidup menggelar kegiatan jalan santai dan aksi bersih sampah plastik dengan mengangkat tema global “Hentikan Polusi Plastik”. Acara ini dipusatkan di Bundaran Emas, dan diikuti oleh ribuan peserta dari berbagai kalangan masyarakat.

Kegiatan dibuka secara resmi oleh Bupati Murung Raya Heriyus M Yoseph SE dan wakil bupati Rahmanto Muhidin SHi., MH

Acara ini dihadiri langsung oleh Bupati Murung Raya Heriyus M. Yoseph, SE, Wakil Bupati Rahmanto Muhidin, SHi, MH, Wakil Ketua I DPRD Dina Maulida,  Kalpolsek kabupaten murung raya AKBP Franky M. Monathen, S.I.K, para Kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD), serta perwakilan Kajari, Dindan, perusahaan, lembaga pendidikan, komunitas pemuda, tokoh masyarakat, dan warga umum.

Dalam laporannya, Ketua Panitia sekaligus Kepala Bidang Pengendalian Pencemaran dan Kerusakan Lingkungan Hidup, Fakhrul Rozi, S.Hut, MM, menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan tindak lanjut dari arahan Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Republik Indonesia berdasarkan Surat Edaran Nomor 5 Tahun 2005 tentang Peringatan HLHS 2025. Ia juga mengajak seluruh elemen pemerintah daerah, swasta, dan masyarakat luas untuk menjadikan kegiatan ini sebagai aksi nyata menjaga lingkungan.

Tiga tujuan utama kegiatan ini adalah: pertama, mendorong seluruh pemangku kepentingan untuk memperingati HLHS dengan aksi nyata; kedua, meningkatkan partisipasi masyarakat dalam pengelolaan sampah yang berkelanjutan; dan ketiga, mendorong kolaborasi lintas sektor," ujar Fakhrul.

Dalam sambutannya, Bupati Heriyus M. Yoseph, SE mengingatkan bahwa dunia saat ini menghadapi tiga krisis global: perubahan iklim, kehilangan keanekaragaman hayati, dan polusi, termasuk polusi plastik. Ia menyoroti bahwa produksi plastik global telah melebihi 400 juta ton pada tahun 2023, namun hanya kurang dari 10% yang berhasil didaur ulang.

Jika tidak ada aksi nyata, pada tahun 2050 akan lebih banyak plastik di laut daripada ikan. Ini ancaman nyata bagi ekosistem dan generasi mendatang,” tegas Heriyus.

Ia juga mengajak masyarakat untuk mengurangi penggunaan plastik sekali pakai, dan aktif dalam kegiatan bersih-bersih serta edukasi lingkungan.

Kegiatan ini melibatkan seluruh lapisan masyarakat, termasuk organisasi masyarakat, lembaga pendidikan, komunitas, pemuda, media, unsur budaya, dan lembaga keagamaan. Selain itu, perusahaan-perusahaan yang beroperasi di wilayah Murung Raya juga menunjukkan kepedulian melalui dukungan sebagai donatur, di antaranya:

PT. Marwai Kol,PT. Semesta Alam Barito
PT. Marunda ,PT. Pusaka Tanah Pertada
PT. Indomoro Kencana,PT. Luahaur
PT. Murungraya Kol,PT. Memo Asia
PT. AKT,PT. Borneo prima
BRI,BNI ,Mandiri  dan Bank kalteng
Mereka menyediakan berbagai doorprize sebagai bentuk apresiasi terhadap partisipasi aktif masyarakat.

Kegiatan ini juga menekankan pentingnya keterlibatan generasi muda dalam menjaga lingkungan. Melalui partisipasi dalam kegiatan jalan santai dan aksi bersih plastik, generasi muda Murung Raya diharapkan tumbuh sebagai pelopor perubahan menuju pengelolaan sampah yang lebih bertanggung jawab dan berkelanjutan.

Dengan semangat kebersamaan dan kepedulian terhadap lingkungan, peringatan Hari Lingkungan Hidup Sedunia 2025 di Kabupaten Murung Raya menjadi momentum penting untuk membangun komitmen bersama dalam menjaga kelestarian bumi bagi generasi masa depan.(Dahli)
Lebih baru Lebih lama

نموذج الاتصال