Pawai tahunan ini diikuti oleh lima kategori peserta, yakni tingkat TK, MI/SD, MTs/SMP, SMA/SMK/MA/Ulya, serta kelompok umum yang terdiri dari ibu-ibu majelis taklim, pondok pesantren, dan organisasi masyarakat.
Wakil Ketua II PHBI Murung Raya, H. Mujib Noor Rahman, M.Pd., menyampaikan apresiasi atas antusiasme masyarakat dan kerja sama lintas sektor yang menjadikan pawai berlangsung lancar.
“Kami bersyukur seluruh rangkaian acara berjalan tertib. Ini merupakan hasil kolaborasi yang baik antara panitia, Dinas Pendidikan, lembaga pendidikan, kelompok keagamaan, dan instansi terkait,” ujarnya.
Ia juga mengungkapkan bahwa pengaturan massa menjadi tantangan utama dalam kegiatan tersebut, mengingat jumlah peserta yang sangat besar.
“Koordinasi yang intensif sangat diperlukan. Dukungan dari kepolisian, tokoh masyarakat, serta para relawan, khususnya dari Keluarga Besar (KB), sangat membantu dalam menjaga ketertiban dan kelancaran acara,” jelasnya.
H. Mujib berharap kegiatan ini tidak hanya menjadi perayaan seremonial, tetapi juga momentum untuk meningkatkan kesadaran spiritual masyarakat.
“Tahun Baru Islam adalah waktu yang tepat untuk introspeksi diri. Mari kita perbaiki akhlak, perkuat solidaritas, dan bangun masyarakat yang saling menghargai dan memaafkan,” tutupnya.(Dahli)