Tragedi Sungai Barito, Dua Bocah di Puruk Cahu Ditemukan Meninggal Usai Tiga Hari Pencarian

Tragedi Sungai Barito, Dua Bocah di Puruk Cahu Ditemukan Meninggal Usai Tiga Hari Pencarian

Puruk Cahu, Pewarta Kalteng News– Duka mendalam menyelimuti warga Puruk Cahu, Kabupaten Murung Raya, setelah dua anak yang dilaporkan tenggelam di Sungai Barito akhirnya ditemukan dalam kondisi meninggal dunia. Peristiwa itu terjadi saat keduanya mandi di sekitar Dermaga Putir Sikan pada Minggu (31/8/2025) sore.

Kedua korban diketahui bernama Ahmad Alfino Saputra (kelas 2 SD), anak dari pasangan Upik dan Raudah, serta Salahuddin Rahmad (kelas 4 SD), anak dari Haryanto. Mereka tinggal di Gang Arjuna I, Kelurahan Beriwit, Kecamatan Murung.

Pencarian yang melibatkan BPBD Murung Raya, TNI, Polri, relawan, dan warga sekitar dilakukan dengan penyisiran menggunakan perahu motor di sepanjang aliran Sungai Barito.

Pada Selasa (2/9/2025) pagi, tim gabungan berhasil menemukan korban pertama, Salahuddin Rahmad, di kawasan Teluk Batu Nusa. Sementara itu, korban kedua, Ahmad Alfino Saputra, baru ditemukan Rabu (3/9/2025) sekitar pukul 05.11 WIB di perairan Beras Balange, Puruk Cahu.

“Alhamdulillah kedua korban sudah ditemukan meski dalam keadaan meninggal dunia. Kami mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang turut membantu proses pencarian,” ujar salah seorang petugas BPBD Murung Raya.

BPBD kembali mengingatkan masyarakat agar lebih berhati-hati, terutama tidak membiarkan anak-anak mandi atau bermain di sungai tanpa pengawasan orang tua, mengingat derasnya arus Sungai Barito yang berpotensi membahayakan.

(Dahli)