Puruk Cahu, Pewarta Kalteng News– Sebanyak 63 calon jamaah haji asal Kabupaten Murung Raya secara resmi dilepas oleh Pemerintah Daerah dalam sebuah acara khidmat yang digelar di Puruk Cahu pada Jumat, 9 Mei 2025. Kegiatan ini dihadiri oleh jajaran Forkopimda, DPRD, perwakilan Kementerian Agama, tokoh agama, dan masyarakat setempat.
Bupati Murung Raya, Heriyus M. Yoseph, S.E., dalam sambutannya menyampaikan rasa bangga atas keberangkatan warga Murung Raya ke Tanah Suci. Ia menekankan pentingnya nilai spiritual dan sosial dalam pelaksanaan ibadah haji.
"Haji bukan hanya ibadah individu, tetapi juga momentum penyatuan umat Islam dari berbagai bangsa, bahasa, dan budaya. Ini adalah wujud nyata ukhuwah Islamiyah," ujar Bupati Heriyus.
Jamaah haji tahun ini terdiri dari 31 laki-laki dan 32 perempuan. Usia termuda tercatat 22 tahun, sementara jamaah tertua berusia 82 tahun. Seluruh biaya transportasi lokal ditanggung oleh pemerintah daerah, meskipun armada bus milik pemda tidak digunakan karena kendala teknis. Sebagai gantinya, kendaraan sewaan yang memenuhi standar keselamatan disiapkan untuk menjamin kenyamanan para jamaah.
Menanggapi usulan dari Kantor Kementerian Agama Murung Raya, Bupati juga menyatakan komitmennya untuk membangun miniatur area manasik haji tahun depan. Hal ini dinilai penting untuk meningkatkan efektivitas pelatihan bagi para calon jamaah di masa mendatang.
"Pemerintah akan terus mendukung penyelenggaraan ibadah haji secara maksimal, sejalan dengan Undang-Undang Nomor 8 Tahun 2019 tentang Penyelenggaraan Ibadah Haji dan Umrah. Kami berharap seluruh jamaah kembali dalam keadaan sehat dan mendapat predikat haji mabrur," tutupnya.
Acara pelepasan ditutup dengan doa bersama dan suasana haru dari para keluarga yang mengantar keberangkatan menuju perjalanan spiritual ke Makkah.(Dahli)